Senin, 24 Agustus 2015

12 Jenis Makanan Yang Berbahaya Bagi Kucing



Pernah terpikirkan nggak  kalo kucing bisa jatuh sakit lantaran memakan makanan yang kita berikan,misalnya memberikan makanan sisa kepada kucing peliharaan di rumah. Ada beberapa makanan manusia yang dapat menyebabkan penyakit serius dan bahkan kematian pada kucing kesayanganmu lho. Nah ini dia daftar makanan manusia yang berbahaya bagi hewan peliharaan kita, khususnya kucing :
Kafein
Jangan pernah memberikan makanan dan minuman yang mengandung kafein pada kucing, seperti teh, kopi, dan cokelat. Kafein dapat merangsang jantung dan sistem saraf secara berlebihan dan juga menyebabkan dehidrasi. Cokelat yang juga mengandung theobromine bahkan bisa menyebabkan kematian pada kucing.
Bawang
Bawang putih dan bawang merah mengandung bahan kimia yang dapat merusak sel darah merah pada kucing, serta menyebabkan anemia. Ditunjukkan dengan gejala muntah-muntah, urin berwarna kemerahan, lesu, dan anemia.
Putih telur mentah
Pemberian putih telur mentah pada kucing akan mengakibatkan defisiensi biotin. Karena putih telur mengandung senyawa avidin yang dapat mengurangi keterdediaan vitamin B biotin. Biotin adalah kelompok vitamin B kompleks yang sangat dibutuhkan bagi kesehatan kucing. Biotin bersifat memelihar kesehatan kulit dan rambut, sangat diperlukan untuk pertumbuhan pencernaan dan agar otot berfungsi dengan baik. Vitamin ini pada beberapa hewan mempengaruhi jumlah anak per kelahiran.
Saran penyajian : jika ingin menyajikan telur utuh untuk kucing, lebih baik direbus terlebih dulu. Karena dapat mengurangi avidin, namun sayang nya juga mengurangi nilai zat makanannya. Pemberian Kuning telur lebih baik, akan tetapi yang perlu diingat, kandungan lemak kuning telur relatif tinggi. Pemberian yang terlalu banyak dapat menyebabkan kegemukan.
Xylitol
Xylitol adalah pemanis buatan yang dapat kita temukan di produk seperti permen, pasta gigi Xylitol dapat menyebabkan kerusakan hati. Toksisitas Xylitol dapat berakibat fatal jika tidak dapat diobat.
Minuman beralkohol
Hati-hati saat menyimpan alkohol, jangan sampai terminum oleh kucing peliharaan ya. Minuman beralkohol sendiri tidak baik untuk kesehatan manusia. Apalagi bagi kucing yang jauh lebih kecil dari manusia. minuman beralkohol akan mempengaruhi sistem saraf kucing dan akan membuat kucing muntah-muntah, diare, lesu dan dapat kehilangan koordinasi fungsi tubuh
Adonan roti mentah
Adonan roti mentah akan menimbulkan gas di dalam perut, yang bisa menimbulkan keracunan alkohol. Gejala yang ditimbulkan antara lain; muntah-muntah, disorientasi, diare, lesu, sulit bernapas, dan sebagainya.
 Alpukat
Alpukat mengandung persin, yang bisa merusak otot jantung kucing. Tanda-tanda klinis pada kucing adalah muntah, diare, lesu, dan kesulitan bernapas.
Tomat Hijau
Tomat hijau mengandung alkaloid yang pahit dan beracun bernama Glycoalkaloid Solanine. Senyawa ini bisa menimbulkan gejala gastrointestinal bawah (penyakit pencernaan). Daun dan batangnya adalah bagian yang paling berbahaya.
Susu
Hati-hati memberikan susu pada kucing. karena kucing laktosa intoleran.
Untuk anak kucing, susu biasanya bisa didapatkan langsung dari induknya. Jika ingin memberikan susu ke kucing kita, gunakanlah susu khusus kucing atau susu non laktosa.
Nasi
kucing juga tak boleh memakan nasi. Saluran pencernaan kucing itu sulit untuk mencerna karbohidrat. Nasi memang bisa menjadi sumber energi, tapi tidak perlu terlalu banyak.Karena  grains tidak dapat dicerna oleh lambung kucing dan akan membuat organ dalamnya harus bekerja lebih berat sehingga mempercepat radang usus, gagal ginjal, dan sakit pencernaan lainnyaPerbaiki dengan memberikan daging dan ikan yang kaya protein, terutama bagi kucing yang masih muda. Apabila ingin memberikan tulang, pastikan kita sudah mencincangnya hingga halus sebelum diberikan kepada kucing  
Ikan mentah
Pemberian ikan mentah dalam waktu yang lama dalam jumlah yang banyak dapat mengakibatkan defisiensi vitamin B1 (thiamin) pada kucing. Vitamin B1 sangat diperlukan untuk fungsi normal otot dan saraf, juga berperan penting untuk regenerasi saraf.
Saran penyajian :  Cara untuk menyajikan ikan sebagai pakan kucing adalah dengan dimasak terlebih dulu. Jika ikan dipanaskan maka enzim thiaminase akan rusak

Anggur dan kismis
Anggur dan kismis dapat menyebabkan gagal ginjal akut pada kucing dan anjing. Dalam waktu 24 jam setelah makan kucing akan sering buang air kecil, muntah, diare, dan kelesuan. Jadi jangan pernah berikan anggur atau kismis pada sikucing, seberapa pun jumlahnya.
Nah mulai sekarang pilihlah makananan yang pas buat kucing kesayangan kita ya. Jangan berikan semua makanan asal mereka suka ya. Demi kesehatan mereka juga kan?

Minggu, 23 Agustus 2015

KENAPA MATA KUCING MENYALA DI MALAM HARI?


Pernah bertemu dengan kucing di malam hari kan? Wow!! Matanya bersinar.... Apa kita akan sedikit merasa takut karena matanya yang memiliki tatapan yang tajam, berukuran besar, dan terlihat seperti bercahaya? Sebenarnya sinar itu berasal dari organ tubuh kucing yang dinamakan Tapetum Lucidum. Nama tersebut diambil dari bahasa Latin yang artinya “karpet terang”. Tapetum Lucidum memantulkan cahaya dan tidak menyerap cahaya saat masuk ke dalam retina setiap mata. Fungsinya sendiri adalah sebagai pembantu retina untuk meningkatkan penglihatan kucing. Tapetum Lucidum berada di belakang retina, berupa membran-membran sebanyak 15 lapisan khusus. Membran-membran tersebut  mengandung sel-sel berkilauan dan memiliki pengaruh seperti cermin. Warna pantulan cahaya yang muncul biasanya kehijauan atau emas, namun pada beberapa kucing menghasilkan warna berbeda seperti kucing siam yang menghasilkan warna ruby  atau merah.
Jadi mata kucing bersinar di malam hari jangan dihubung-hubungkan dengan sesuatu yang berbau mistis, ya. Tapi untuk membantu penglihatannya,jadi ga perlu takut lagi ya kalau ketemu kucing  di malam hari.

Sabtu, 22 Agustus 2015

Yuk kenalan sama kucing paling ‘garang’ didunia.


Pernah bertemu kucing dengan muka garang? Kalau sudah coba bandingkan dengan kucing bermuka garang ini.


Gimana, apa ada yang pernah bertemu dengan kucing yang lebih garang dari kucing di atas? Hehehe... 

Namanya Garfi, Garfi adalah seekor kucing persia dari Turki yang tinggal dengan tuannya ‘Hulya Ozkok’. Nama Garfi terinspirasi dari Garfield, penampilan Garfi juga mirip Garfield kok. Lihat saja badannya sama-sama gendut serta mempunyai bulu red tabby tebal. Tapi bedanya kalau Garfield punya wajah yang selalu bosan sedangkan Garfi selalu bertampang marah..
Tapi jangan salah, meski punya wajah garang Garfi sebenarnya sangat manis dan penurut. Lihat saja foto-foto Garfi yang bak model saat diarahkan oleh tuannya untuk berpose di depan kamera..

Gimana menurut kalian para cat lover, lucu kan muka Garfi?

Kamis, 20 Agustus 2015


CATNIP= CANDU KUCING?



Apa itu catnip?

Catnip adalah sejenis tanaman yang memiliki efek khusus pada kucing. Jika kucing mengendusnya, kucing akan berubah menjadi hiperaktif. Seolah catnip memiliki efek seperti ganja pada kucing. Nama ilmiah dari catnip adalah nepeta cataria yang merupakan anggota dari family mint.

Ternyata telah ditemukan reaksi catnip  dihampir semua jenis kucing setelah kontak dengan herbal ini. Malah, ia juga memberi kesan kepada keluarga kucing yang lain seperti harimau, singa, kucing hutan dan lain-lain. Perubahan perilaku tersebut meliputi berguling pada daun catnip, mengunyah, mengais-ngais, mendengkur, menggeram, menggaruk, menggigit, dan memegang catnip. Tapi catnip tidak memberi kesan kepada anak kucing berusia 12 minggu ke bawah lho...

Ciri - ciri catnip

Ciri - ciri tanaman tersebut ialah mempunyai tinggi hingga 50cm dengan keberadaan bunga - bunga hijau disepanjang batangnya. Biasanya sih orang mengenal catnip dengan nama anting anting.


Apa yang membuat kucing merespon catnip?

Ternyata catnip ini mengandung  senyawa nepetalactone, Senyawa ini memiliki efek mirip seperti ekstasi bagi manusia. Bedanya, senyawa ini tidak menyebabkan si kucing kecanduan, dan juga aman bagi kesehatan si kucing karena catnip adalah tumbuhan non toxic. efeknya memiliki batas waktu tertentu ,biasanya 15 menit setelah itu kucing akan kembali ke sifat aslinya. Kucing merespon zat ini dengan bantuan epitel penciuman mereka untuk kemudian menyebabkan efek halusinogen. Sebenarnya, Catnip juga digunakan untuk pengobatan beberapa penyakit pada manusia seperti flu, cacar, kembung, meringankan sakit gigi, mencegah keguguran, dan batuk.

So kalau punya kucing yang mulai malas bergerak, coba rangsang mereka dengan catnip. Kucing akan lebih agresif dan hiperaktif deh.


Fakta Tentang Kucing



Kucing adalah hewan lucu yang  tentunya sangat digemari oleh banyak orang di dunia. Wajahnya yang lucu dan menggemaskan serta sifat yang pada umumnya manja sejatinya adalah daya tarik yang membuat manusia tertarik dan menyukai kucing. Lelah aja seketika ilang kalau lihat tingkah polah mereka yang ngegemesin. Dan ternyata binatang kesayangan kita ini menyimpan beberapa fakta dan keistimewaan lho.. Yuk mari kita bahas keistimewaan mereka 

Yang pertama ternyata Pada kulit kucing terdapat otot yang berfungsi untuk menolak telur bakteri. Otot kucing itu juga dapat menyesuaikan dengan sentuhan otot manusia lho.
permukaan lidah kucing tertutupi oleh berbagai benjolan kecil yang runcing, benjolan ini bengkok mengerucut seperti kikir atau gergaji. Bentuk ini sangat berguna untuk membersihkan kulit. Ketika kucing minum, tidak ada setetes pun cairan yang jatuh dari lidahnya.
Sedangkan lidah kucing sendiri merupakan alat pembersih yang paling canggih, permukaannya yang kasar dapat membuang bulu-bulu mati dan membersihkan bulu-bulu yang tersisa di badannya

Yang kedua Telah dilakukan berbagai penelitian terhadap kucing dan berbagai perbedaan usia, perbedaan posisi kulit, punggung, bagian dalam telapak kaki, pelindung mulut, dan ekor.
Pada bagian-bagian tersebut dilakukan pengambilan sample dengan usapan.Di samping itu, dilakukan juga penanaman kuman pada bagian-bagian khusus. Terus diambil juga cairan khusus yang ada pada dinding dalam mulut dan lidahnya.Hasil yang didapatkan adalah:
Hasil yang diambil dari kulit luar tenyata negatif berkuman, meskipun dilakukan berulang-ulang.Perbandingan yang ditanamkan kuman memberikan hasil negatif sekitar 80% jika dilihat dari cairan yang diambil dari dinding mulut.Cairan yang diambil dari permukaan lidah juga memberikan hasil negatif berkuman.Sekalinya ada kuman yang ditemukan saat proses penelitian, kuman itu masuk kelompok kuman yang dianggap sebagai kuman biasa yang berkembang pada tubuh manusia dalam jumlah yang terbatas seperti, enterobacter, streptococcus, dan taphylococcus. Jumlahnya kurang dan 50 ribu pertumbuhan.Tidak ditemukan kelompok kuman yang beragam.Berbagai sumber yang dapat dipercaya dan hasil penelitian laboratorium menyimpulkan bahwa kucing tidak memiliki kuman dan mikroba. Liurnya bersih dan membersihkan.

Yang ketiga hasil penelitian kedokteran dan percobaan yang telah di lakukan di laboratorium hewan, ditemukan bahwa badan kucing bersih secara keseluruhan. Ia lebih bersih dari manusia.Bahkan di zaman dahulu kucing dipakai untuk terapi. Dengkuran kucing yang 50Hz baik buat kesehatan, selain itu mengelus kucing juga bisa menurunkan tingkat stress

Nah sedangkan hasil penelitan ilmiah para peneliti, Anjing dan Babi adalah rekor terbanyak hewan yang mengandung penyakit ini. Tapi kenapa, justru kucinglah yang dijadikan kambing hitamnya?Toxoplasma berasal dari infeksi parasit Toxoplasma Gondii. Adapun penularannya pada manusia melalui empat cara yaitu:
Secara tidak sengaja memakan makanan yang tercemari parasit ini. Misalnya kita makan sayuran yang tidak dicuci bersih dan ternyata parasit toxo telah mencemarinya. Memakan daging sapi, kambing, babi, ayam, babi atau anjing yang mengandung parasit toxo yang tidak dimasak dengan sempurna (matang).Infeksi melalui placenta bayi dalam kandungan.Seorang ibu hamil yang terinfeksi toxoplasma bisa menularkan parasit ini pada janin yang dikandungnya, penularan ini disebut penularan secara congenital.Melalui transfusi darah, transplantasi organ dari seorang donor yang kebetulan menderita toxoplasmosis.

Wow banget kan  fakta tentang kucing? Gimana masih mau jijik ke kucing? padahal udah kebukti secara ilmiah.